Kamis, 01 Juli 2010

My Fair Lady (Episode 2)


Sinopsis My Fair Lady
Episode 2


Sekarang Dong Chan menjadi Personal assistant untuk Kang Hae Na, dia berjanji pada rentenir untuk membayar hutangnya setelah dia digaji. Biarpun rentenir itu tidak terlalu puas, Dong Chan punya sedikit waktu.

Dong Chan juga berhasil meyakinkan Eui Joo dan ibunya bahwa dia sudah membayar hutangnya. Dia berkata bahwa Kakek Hae Na bersedia meminjaminya uang dan memberinya pekerjaan.

Tuan Jang, kepala pelayan dan orang kepercayaan kakek Kang tidak terlalu setuju dengan ide Kakek Kang, tapi Kakek Kang meyakinkan Tuan Jang bahwa Dong Chan akan mampu membuat Hae Na mengenal sopan santun. Tuan Jang mengantar Dong Chan berkeliling mansion dan secara resmi mengenalkan Dong Chan kepada trio asisten Hae Na - Lee Byung Heon, Jung Woo sung, dan Jang Dong Gun - (jadi inget trio JiSunMi)

Hae Na tetap menentang keputusan kakeknya, tapi kakek Kang tetap pada pendiriannya dan mengingatkan Hae Na bahwa kekuasaan untuk memecat orang ada di tangannya dan bukan di tangan Hae Na.

Hae Na mungkin tidak dapat memecat Dong Chan, tapi bukan berarti Hae Na tidak dapat melawan Dong Chan. Hae Na minta Dong Chan menemuinya dan saat Dong Chan tiba, Hae Na menyerang Dong Chan dengan kumdo (pedang Kendo). Hae Na ingin memaksa Dong Chan mengatakan alasan sebenarnya dia bekerja di rumahnya.

Ternyata Dong Chan cukup ahli dengan beladiri Kendo. Dong Chan mengambil pedang dan melawan Hae Na. Dong Chan meminta Hae Na mengulang dari awal dan membungkuk dengan sopan. Hae Na kesal, dia memungut pedangnya yang terjatuh dan memukul kepala Dong Chan.

Lee Tae Yoon adalah anak orang kaya tapi Tae Yoon lebih memilih hidup jauh dari kemewahan dan bekerja sebagai pengacara hak asasi manusia yang mengurus klien2 kurang beruntung. Tae Yoon bekerja bersama dengan Su Ho dan mereka sedang menghadapi kasus melawan grup Kang San.

Kang San sedang mencoba menguasai satu lapangan golf, President Kang mempercayakan urusan tersebut pada Paman Hae Na, Kang Chul Gu. Masalahnya adalah Lee Tae Yoon mencampuri urusan mereka dan Tae Yoon juga berhasil menggagalkan proyek skala besar lainnya. Akhirnya Paman Kang menemui Tae Yoon di kantornya dan mengancam Tae Yoon. Tae Yoon merasa grup Kang San menduduki aset budaya jadi dia tidak akan mundur.

Hae Na mengumpulkan semua pelayan untuk melawan Dong Chan. Hae Na berkata pada semua orang bahwa Dong Chan yang bertanggung jawab untuk jamuan pesta nanti malam, tapi tidak memberitahu Dong Chan. Dong Chan tentu saja marah dan meminta penjelasan Hae Na. Hae Na tentu saja tidak mau disalahkan.

Dong Chan benar2 pusing di dapur, semua staf dapur sudah pulang karena Hae Na berkata tidak ada pesta. Tiba2 ada anak yang minta segelas juice. Ternyata Kang Su Min sepupu Hae Na. Dong Chan bertanya makanan apa yang biasa dimakan keluarga Kang, ternyata semua adalah makanan Perancis yang mahal dan tentu saja Dong Chan tidak bisa memasaknya. Hae Na datang ke pesta dan meyakinkan Kakek bahwa Dong Chan berkeras akan membuat sendiri hidangan pesta.

Akhirnya hidangan disajikan, ternyata babi panggang yang disajikan dengan Bokkumbap (sejenis nasi goreng Korea he..he )

Dong Chan membual bahwa makanan itu adalah sejenis makanan Andalusia dan dia bertanya pada Su ah apakah dia sudah pernah memakannya, biarpun Su ah tidak mengetahuinya tapi karena dia ingin melawan Hae na, Su Ah berkata ia tahu.

Kakek tentu saja tidak dapat dibohongi dan bertanya mengapa Hae na melakukan hal itu. Hae Na berkata karena kakek tidak membiarkan dirinya memecat Dong Chan. Kakek ingin biarpun Hae Na tidak bekerja di kantor, Hae Na paling tidak keluar dan menikah. Tapi Hae Na menolak dan ingin tinggal selamanya di rumah dengan kakek.

Tae Yoon dan Su Ho ingin bertemu President Kang dengan mendatangi club berkuda yang biasa dia kunjungi tapi tidak berhasil. Akhirnya mereka akan pergi, tapi seorang pengurus club mengenali Tae Yoon dan berkata sudah lama Tae Yoon tidak datang ke club. Semua keluarga Tae Yoon suka berkuda di sini. Tae Yoon memang suka berkuda dan ia meminta ijin untuk menunggang kuda sekali putaran.

Hae Na juga datang ke club berkuda bersama Dong Chan. Hae Na melihat seorang penunggang kuda yang melintas dan dia merasa mengenalinya. Hae na berlari mengejar penunggang kuda itu : "Kak Jun Su..?"

Hae Na lari tanpa sepatu dan ia hampir ditabrak oleh penunggang kuda lainnya. Dong Chan menubruk Hae Na untuk menyelamatkannya.

Tae Yoon ternyata sudah selesai berkuda dan memasuki mobil bersama Su Ho. Hae Na meraih kudanya dan mengejar mobil Tae Yoon. Dong Chan masuk mobil dan mengejar Hae Na. Menyadari ada penunggang kuda yang mengejar mobilnya, Tae Yoon menghentikan mobil dan keluar. Hae Na baru menyadari dia salah mengenali orang. Dong Chan turun dan meminta maaf, Hae Na juga meminta maaf dengan lemah dan berkata dia salah mengenali orang.

Dong Chan tidak menyadari apa yang terjadi dan kaget melihat Hae Na menangis. setelah tenang, Hae Na minta Dong Chan merahasiakan ini. Dong Chan bersumpah tidak akan membocorkan rahasia Hae Na. Tae Yoon mendapati kakaknya di kantor dan kakaknya ingin Tae Yoon melakukan sesuatu untuk keluarganya.

Tuan Jang mendengar tentang insiden di klub berkuda dan Dong Chan membiarkan kesalahan ada pada dirinya. Tuan Jang langsung memecat Dong Chan. Tapi Hae Na membatalkan keputusan Tuan Jang, yang membuat Tuan Jang heran. Hae Na meyakinkan Dong Chan bahwa ia masih punya cara untuk menyiksa Dong Chan. Tapi Dong Chan tidak dapat dibohongi.

Sementara itu Eui Joo yang ingin menjadi designer sepatu, bekerja pada Su Ah. Su Ah menyukai Eui Joo.

President Kang merancang perjodohan Hae Na dengan putra kedua grup Yoo Sang yang juga merupakan grup besar di Korea. Ternyata Lee Tae Yoon adalah putra grup Yoo Sang. Su Ah agak cemburu dengan keberuntungan Hae Na.

President Kang bertemu dengan Tae Yoon dan tahu bahwa dia adalah pengacara yang melawannya. President Kang merasa Tae Yoon bersedia menemuinya bukan karena perjodohan tapi karena masalah lapangan golf. Tae Yoon mengakuinya.

Hae Na mendengar dari Su Ah bahwa kakek akan menjodohkan Hae Na. Hae Na kesal dan Dong Chan menyarankan Hae Na untuk lari. Hae Na suka dengan usul Dong Chan tapi ia akan memukul Dong Chan agar sandiwara mereka tidak ketahuan. Saat Hae Na bersiap memukul Dong Chan, pergelangan tangan Hae Na ditahan oleh seseorang, ternyata Tae Yoon.

Dong Chan (sedikit cemburu) melepaskan tangan orang itu, siapa kau ? Lepaskan dia ! Tae Yoon bertanya siapa Dong Chan. Dong Chan berkata, ia adalah pengawal pribadi Hae Na. Dong Chan balik tanya siapa kau ? Tae Yoon menjawab : "Aku orang yang datang untuk berkencan dengannya."

Tidak ada komentar:

Posting Komentar