Jumat, 30 Juli 2010

You're Beautiful (Episode 7)


Mi Nyeo berdiri dan shock melihat Tae kyung mencium He Yi di depan para reporter, Mi Nyeo berpikir, "Aku tidak ingin melihat ini, aku harus pergi tapi tubuhku tidak mau menurut. Apa yang harus kulakukan?"

Shin Woo datang dan melihat Tae Kyung dengan marah, ia tahu bagaimana perasaan Mi Nyeo. Hanya...ternyata itu bukan benar2 ciuman !

Tae Kyung mendekat seperti akan mencium tapi ia menahan kepala He Yi sehingga menahan wajah mereka beberapa cm. Dari sudut para reporter terlihat seperti ciuman padahal dari sebelah sini bukan. Keduanya saling menggertakkan gigi dan He Yi berusaha melepaskan diri, lalu Tae Kyung berkata, "beraktinglah seperti sungguhan." Tae Kyung berkata "Kau pasti tidak berharap ini sungguhan kan?"

He Yi tertawa dan memperingatkan, "Kau yang memulainya, aku akan mengakhirinya dengan memutuskanmu. Jadi sampai aku berkata ini sudah selesai, kau tidak bisa mengakhirinya. Dan kau lebih baik tidak berkata pada siapapun bahwa kita pura2. Jika kau lakukan itu, harga diriku akan tersinggung dan aku akan mengatakan pada semua mengenai Go Mi Nam."

He Yi ingin Tae Kyung mengantarnya pulang, "Di hari segila ini, pacar yang baik akan mengantar gadisnya pulang." Tae Kyung membalas, "Di hari yang sangat melelahkan ini, seorang gadis seharusnya berkata pada pacarnya untuk pulang. Beraktinglah seperti pacar yang pengertian."

Setelah Tae Kyung pergi, He Yi cemberut dan berkata pada dirinya sendiri, "Aku tidak ingin pura2. Aku serius."

Shin Woo mencoba membuat Mi Nyeo merasa lebih baik dengan berkata itu normal jika Mi Nyeo kaget. Semua fans mereka mungkin akan patah hati. ini karena Tae Kyung seorang bintang, jadi merasa sedih bukan hal aneh lagi. Fans yang berada di luar kantor manajemen A.N semuanya menangis. Sayuri terisak, "Jangan menangis teman2, kita adalah fans sejati oppa, kita seharusnya memberi selamat padanya!" Lalu dengan berlinang air mata ia berkata, "Selamat...!"

Mi Nyeo juga memutuskan untuk memberi selamat pada Tae Kyung, seperti seorang fan. Saat Tae Kyung pulang malam itu, semua memberikan selamat pada Tae Kyung dengan pesta. kegembiraan mereka berakhir saat TaeKyung dengan dingin memandang mereka dan ia meninggalkan ruangan.

Bibi Mi Ja merasa bahwa tindakan Tae Kyung karena ia merasa malu, sementara Jeremy merasa ini karena Tae Kyung merasa bersalah menyembunyikan hal ini pada mereka.

Sebaliknya, Tae Kyung menggerutu karena Mi Nyeo. Tae Kyung, "Bagaimana kau bisa memberiku selamat?" Untuk siapa aku melakukan hal itu? Tae Kyung, "Kau memberiku selamat karena kau tidak tahu itu."

Seisi rumah meneruskan berpesta, Bibi Mi Ja memaksa Mi Nyeo minum, para pria Go adalah peminum yang tangguh! Mi Nyeo menolaknya karena ia sudah mabuk. Jeremy mengambil minuman itu dan menggantikan Mi Nyeo minum. jeremy melihat Mi Nam tampak aneh dan menemukan-nya berada di luar.

Jeremy heran, apa alasan Mi Nam aneh karena Yoo He Yi? jeremy bertanya, "Apa kau merasa kecewa karena perasaanmu? Apa kau menyukai (orang itu) ?"

Maksud Jeremy adalah He Yi, tapi Mi Nyeo berpikir Jeremy bertanya tentang Tae Kyung, maka ia menjawab, "Aku hanya seorang fans. Bukan hal khusus." Jeremy berkata "Bukanlah suatu kejahatan menyukai seseorang." Jeremy memberikan sebuah buku pada Mi Nam yang ditulis oleh pengarang drama favoritnya. Penulis itu menulis, Seseorang yang tidak mencintai adalah bersalah. Ini berarti bahwa seseorang yang mencintai, tidak peduli seperti apa cintanya itu, tidak terlalu salah.

Mi Nyeo , "Apa itu berarti aku tidak terlalu salah?" Jeremy, "Yeah, Apa salahnya menyukai seseorang?"

Mi Nyeo berterima kasih pada Jeremy. Saat Mi Nyeo pergi, Jeremy berkata dengan ekspresi pedih, "Go Mi Nam, aku lihat kau menyukai Yoo heyi. Aku juga...kau..." Tapi ia tidak bisa menyelesaikan kalimatnya.

Tae Kyung keluar mencari Mi Nam, tapi pesta sudah usai dan semua sudah berpencar. Tae kyung mencari ke sekeliling rumah dan akhirnya ia menemukan Mi Nyeo bergulung di bawah piano! Mi Nyeo memelu buku Jeremy. Saat Tae Kyung memanggilnya, Mi nyeo meminta Tae kyung diam, "Sssh..aku sedang mencari jawabanku."

Apa? Tae Kyung tidak mengerti apa yang dikatakan Mi Nyeo tapi Mi Nyeo melanjutkan, "Apa aku bersalah, atau tidak?" sudah..sudah cukup bagi Tae Kyung untuk menebak, "Kau membuat masalah lagi, kan?" Mi Nyeo membenarkan. Saat Tae Kyung mencoba menariknya keluar, ia menolak. Tae Kyung menebak, "Kau pasti sudah menyebabkan masalah besar."

Tae kyung meraih kaki Mi Nyeo dan menariknya. Mi Nyeo berpegangan pada kaki piano dan bertahan. Untuk memaksa Mi Nyeo keluar, Tae Kyung duduk dan memainkan piano dengan keras, tapi Mi Nyeo tetap berada di bawah piano.

Tae Kyung mengingatkan Mi Nyeo mengenai lagu yang harus ia nyanyikan dan tanya apa Mi Nyeo pernah mendengarnya. Mi Nyeo menjawab, "itu adalah lagu yang kau tulis, tentu saja pasti bagus." Lalu ia menambahkan, "Kak, aku kan fansmu!"

Tae Kyung mendengus, ia tidak suka fan sperti Mi Nyeo. Ini membuat Mi Nyeo sedih, "Tapi aku harus menjadi fan. Aku seorang fan, tidak mengapa jika hatiku terluka, dan aku memberi selamat padamu. Kak! Biarkan aku menjadi fan-mu!"

Tae Kyung menjawab, "Kau bukan fan. Kau orang spesial yang akan menyanyikan lagu yang akan kutulis. Jadi bawakan ini dan dengarkanlah."

Tae Kyung duduk dan mulai memainkan versi instrumental lagunya "Without words", dan Mi Nyeo mendengarnya dari bawah piano. i Nyeo berpikir, "Ini adalah lagu yang membawaku sedemikian jauh." Saat Tae Kyung selesai, ia melihat mi Nyeo sudah tertidur di bawah piano. Tae Kyung merasa bingung dengan Mi Nyeo, "Aku seharusnya tidak tahu bahwa ia adalah seorang wanita sejak awal."

Mi Nyeo mulai rekaman, tapi ia langsung dihentikan, sang Produser merasa Mi Nyeo tidak menjiwai lagunya, suaranya tidak masalah, tapi kurang emosi ata penghayatan. Sung Chan menjelaskan agar Mi Nyeo membiarkan perasaannya tercurah dan ia tanya apa Mi Nyeo pernah kencan sebelumnya.

Hoon Yi mengerti mengapa Mi Nyeo belum mengerti dengan perasaan2 seperti itu, lagu itu mengenai cinta antara pria dan wanita, dan bagaimana sang penyanyi merindukan orang itu sedemikian kuat sehingga emosinya harus keluar. Berpikir demikian, Hoon Yi menyarankan agar Mi Nyeo menjenguk makam ayahnya, mungkin dengan perasaan rindu pada ayahnya, maka akan berhasil.

Para anggota A.N.JELL tiba di pemutaran film He Yi, para reporter langsung mengerumuni Tae Kyung dan He Yi. Saat Tae Kyung ditanya apa ia cemburu dengan adegan ciuman He Yi, Tae Kyung menatap langsung ke arah He Yi dan dengan datar menjawab, "Tidak."

He Yi berkata bahwa seharusnya Tae Kyung berkata ia cemburu. Tae Kyung hanya berkata, "Aku sedang berakting menjadi pacar yang berpikiran terbuka." He Yi juga mengundang Tae Kyung menghadiri pesta setelah acara ini. Tae Kyung menolaknya, ia sudah melakukan semua yang diinginkan He Yi, bahkan ia bersedia diinterview. Dia sudah datang dan ini sudah cukup. He Yi berkeras agar Tae Kyung datang.

Tae Kyung juga merasa kesal karena ternyata ia ditinggal anggota tim-nya yang pergi cepat2. Mi Nam berpamitan dengan Shin Woo, ia akan pergi ke makam ayahnya, Shin Woo ingin Mi Nam mengajaknya lain kali.

Kemudian, ternyata Tae Kyung mengantar Mi nyeo ke makam ayahnya. Hehe..ternyata dia bertukar tempat dengan manajer Hoon Yi, saat He Yi masuk ke mobil Tae Kyung, ia kaget karena ternyata manager yang ada di dalam, bukan tae Kyung!

Saat mereka di mobil, Tae Kyung mengabaikan panggilan telp He Yi dan berkata pada Mi Nyeo, "Hari ini dan besok pagi, kau dan aku akan sangat sibuk." Tae Kyung menjelaskan, "Alasan aku mengikutimu adalah hanya untuk melatihmu dengan lagu itu." Tae Kyung bahkan memperlihatkan bahwa ia jengkel harus menghabiskan waktunya dengan Mi Nyeo padahal ia sibuk.

Mereka berhenti untuk istirahat sejenak, Mi Nyeo membeli soda dan karena ia tahu Tae Kyung sangat sibuk ia berlari yang membuat Soda yang dibelinya menyemprot saat dibuka, sehingga baju Tae Kyung basah semua.

Mi Nyeo menawarkan memakai bajunya, dan meyakinkan bahwa bajunya baru, meskipun terlalu pendek untuk dikenakan Tae Kyung. Dan juga panas, ini benar2 bukan style-nya!

Bibi Mi Ja berpromosi bahawa keponakannya akan datang dan ia adalah penyanyi terkenal, maka semua tetangganya ingin melihat-nya. Tapi mereka tidak terkesan saat melihat Mi Nyeo dan Tae Kyung datang dengan mobil biasa dan terlihat seperti orang biasa, mereka tidak mengenali Mi Nam dan juga Tae Kyung!

Ternyata Mo Hwa Ran juga berkunjung ke makam ayah Mi Nyeo. Hwa Ran menaruh bunga di makam ayah Mi Nyeo. Hwa Ran berkata bahwa ia punya kabar baik, ia akan meluncurkan lagu yang ditulis untuknya, dan ia berkata agar songwriter Go berbahagia.

Saat Mi Nyeo dan Tae Kyung tiba di area pemakaman, mereka melihat sebuah mobil yang kosong diparkir. Tae Kyung tinggal di mobil sementara Mi Nyeo dan bibi Mi Ja ke atas. Mi Nyeo berpapasan dengan Hwa Ran tapi ia tidak mengenalinya. Dia berhenti sejenak tapi ia meneruskan langkahnya sampai ia menemukan bunga di makam ayahnya.

Bibi Mi Ja menjelaskan bahwa ayah mi Nyeo meninggalkan desa untuk mengejar karir musiknya. Itulah mengapa Bibi Mi Ja tidak tahu apapun mengenai teman2 ayahnya maupun ibunya. Mi Nyeo menghubungkan wanita yang baru saja pergi dengan orang yang meletakkan bunga dan ia berlari turun untuk mengejar mereka. Wanita itu mengenal ayahnya! Mi Nyeo ingin sekali berbicara dengannya.

Mi Nyeo mencoba menelepon Tae Kyung, tapi tidak diangkat, Mi Nyeo ingin Tae Kyung mencegah mereka pergi. Mobil mereka pergi dan Mi Nyeo kehilangan kesempatannya.

Apa yang sedang dilakukan Tae Kyung ?

Tae Kyung mengenakan earphonenya dan menikmati musik di padang, ia berpikir, "Sudah lama sekali sku merasa begini damai. Apa ini rasanya tidak dikenali orang ?"

Tae Kyung melihat dari kejauhan, seorang pria melambai padanya. Tae Kyung berpikir, "Apa karena ini di desa? Bahkan orang asing memberi salam padaku." Tae Kyung melambaikan tangan untuk membalasnya. Seperti Ratu kecantikan pada penggemarnya, tapi ternyata..Kakek itu sebenarnya berteriak padanya, "Itu babi! lari!" Seekor babi melihat ke arah Tae Kyung!

Mi Nyeo dan Bibi Mi Ja juga mendengar insiden babi itu. Tapi jika si babi sudah embali ke rumahnya, Hwang Tae Kyung tidak demikian. Bibi Mi Ja mengambil kesempatan ini untuk menelepon he Yi dan berkata agar Heyi memperhatikan kekasihnya. (Bibi Mi Ja hanya ingin bintang terkenal mengunjungi desanya agar ia dikagumi tetangganya.)

Mi Nyeo mencemaskan Tae Kyung. Ia ingat Tae Kyung tidak bisa mengenali arah, dsb. Mi Nyeo berpikir bagaimana ia menemukan Tae Kyung, ia lari kembali ke gunung dan menebak arah mana yang akan diambil Tae Kyung. Ingat Tae Kyung tidak suka gelap, ia memilih jalan yang paling terang, Tae Kyung benci sampah jadi ia pasti menghindari jalan kotor. Mi Nyeo menemukan jejak kaki di atas tumpukan kotoran hewan, pasti milik Tae Kyung, jadi ia pasti cari air untuk mencucinya. Jadi ia ke arah sungai.

Tae Kyung memang ke arah sungai, ia ke sini untuk membersihkan dirinya karena berkeringat habis lari dikejar babi, dan sekarang ia menunggu sepatunya kering. Mi Nyeo muncul dengan membawa air minum! kebetulan Tae Kyung haus sekali.

Tae Kyung terkejut dan lebih terkejut lagi saat Mi Nyeo menjelaskan barang2 bawaannya. Baju bersih karena Tae kyung mungkin kedinginan. Handuk. perlengkapan P3K siapa tahu Tae Kyung terluka. Makanan siapa tahu Tae Kyung lapar.

Tae Kyung tanya bagaimana Mi Nyeo menemukannya, Mi Nyeo menjawab, Aku hanya berpikir sebagai dirimu dan aku menemukanmu. Tae Kyung sedikit terkesan.

Saat mereka berjalan pulang, Tae Kyung berkata agar Mi Nyeo pelan2 karena ia tidak bisa melihat jelas. Tae Kyung juga menjelaskan bahwa ia bukannya lari dari babi itu, tapi ia menghindarinya. Ia merasa takut jika sesuatu yang liar muncul dari hutan. Tae Kyung tanya, "Apa ada kelinci di gunung? Aku benar2 membenci kelinci."

Mi Nyeo berpikir kelinci itu lucu, tapi Tae Kyung berkata lucu tapi sakit jika menggigit. Kelinci itu berbahaya! Membuat Tae Kyung berpikir Mi Nyeo seperti kelinci, terlihat lucu tapi berbahaya.

Lucunya Mi Nyeo mulai menyanyi lagu anak2 "Santoki"atau "Kelinci gunung" Tae Kyung minta Mi Nyeo menghentikannya, Mi Nyeo terus saja menyanyi, "Kelinci gunung, kau mau kemana? melompat, melompat, berlarian, Kau mau kemana?"

senter mereka mati dan mereka berhenti untuk istirahat. Mi Nyeo melihat ke langit dan mengagumi bintang2. Tae Kyung berkata, "Aku susah melihatmu, apa kau kira aku bisa melihat bintang?" Tapi Tae Kyung bisa melihat bulan.

Mi Nyeo berkata, "Satu2nya bintang yang bisa kau lihat adalah bulan." Tae Kyung memperbaiki, bulan bukanlah bintang. Bulan hanya memantulkan sinar, tapi tidak punya sinar sendiri seperti matahari. Mi Nyeo menjawab, "Biarpun demikian, bulan memiliki manfaatnya sendiri. Bukannya membuat hari yang terang menjadi semakin terang, ia memberi terang di kegelapan malam. Bukankah itu berguna?"

Tae Kyung mengoreksi-nya lagi, "Go Mi Nam. Alasan mengapa hari itu terang karena ada matahari." Mi Nyeo berpikir dan menjawab, "Lalu aku seperti bulan yang hanya bergantung pada mu yang seperti matahari."

Tae Kyung berkata, "Tapi bulan itu bukannya tidak berguna. Tidak peduli berapa banyak bintang yang bersinar saat malam, aku hanya bisa melihat bulan itu."

Mi Nyeo berkata sambil memandang Tae Kyung, "Kak, sekarang aku hanya bisa melihat satu bintang istimewa." Tapi Tae Kyung tidak tahu apa maksud Mi Nyeo sebenarnya. Mi Nyeo menahan air matanya, "Banyak bintang, tapi bintang ini bersinar sangat terang yang membuatku hanya melihat bintang itu."

Sekarang Tae Kyung ingin tahu, "Ada bintang seperti itu?" Mi Nyeo, "Ya, itu bintang yang disukai banyak orang, Jika aku bergabung dengan mereka untuk menyukainya, itu bukan kejahatan kan?"

Tae Kyung masih melihat ke arah langit dan masih tidak menyadari arti kata2 Mi Nyeo. "Apa kau perlu ijin untuk menyukai hal2 seperti itu? Tanya bintang itu. Dia pasti bisa melihatmu sekarang." Dengan air mata berlinang, Mi Nyeo melihat Tae Kyung dan berkata, "Ya, aku melihat bintang itu sekarang. Apa aku boleh menyukainya?"

Mereka dikejutkan dengan bunyi klakson mobil. (mengganggu saja..) Ini membuat Tae Kyung melihat ke arah Mi Nyeo dan melihat air matanya, sepertinya Tae Kyung baru saja menyadari sesuatu.

Tapi He Yi tiba dengan mobil, cemburu dan sebal. Beraninya Tae Kyung mengabaikan panggilannya dan beralasan bahwa ia sibuk? Lalu He Yi terpeleset dan jatuh di atas kotoran...

Ternyata tidak satupun tetangga bibi Mi Ja yang mengenali He Yi sebagai bintang. hehe He Yi berbicara pribadi dengan Mi Nyeo, ia ingin tahu apa yang mereka bicarakan, He Yi lega saat dengar jawaban Mi Nyeo mereka bicara mengenai bintang. He Yi berkata "Aku harap kau mengerti. Oppa dan aku sama2 sibuk dan kami perlu memiliki waktu kami, jika kau mengambil semua waktunya, itu membuatku merasa kesal. Ku harap kau memberikan kami waktu untuk berdua."

Mi Nyeo berjanji melakukannya, jadi saat Tae Kyung datang dan menyarankan agar mreka bertiga segera berangkat. He Yi memberi sinyal pada Mi Nyeo dan Mi nyeo berkata ia akan tinggal di sini beberapa saat lagi. Tae Kyung minta Mi Nyeo pulang besok pagi.

Setelah mereka pergi, Mi Nyeo melihat ke arah bintang2 dan berkata dengan sedih, "Ada terlalu banyak bintang."

Di rumah, semua bisa merasa ada yang kurang dan suasana latihan jadi kering. Sudah 3 hari dan Mi Nam masih belum kembali. jeremy cemas jika Tae Kyung berkelahi lagi dengan Mi Nam. Shin Woo minta Tae Kyung meneleponnya. Tae Kyung berkata, "Dia akan datang jika sudah tiba saatnya."

Mi Nyeo masih ada di kampungnya dan berkata dengan putus asa, aku merindukannya, tapi Mi Nyeo menggelengkan kepalanya dan berkata, "Tidak aku tidak bisa menemuinya sampai perasaanku hilang."

Mi Nyeo kaget saat Bibi Mi Ja berkata seseorang dari Seoul datang untuk menjemputnya pulang. Mi Nyeo memutuskan, "Aku ingin menemuinya!" dan berlari,

Mi Nyeo berhenti mendadak saat ia menyadari bahwa yang datang adalah Shin Woo.

Shin Woo mengerti dan berkata, "Apa kau mengira yang datang adalah Tae Kyung?" Bahkan jika kau tidak menungguku, tidak apa2. Aku datang untuk membawamu pulang.

Shin Woo tanya, "Apa kau ingin tinggal disini? Kau bisa meninggalkan semua masalah dan tetap disini, dan aku bisa berhenti menjadi kakakmu yang baik. Lalu apa?"

Mi Nyeo minta maaf, "Aku hanya memikirkan diriku sendiri. Ini pasti membuatmu, Jeremy dan Presiden Ahn dalam kesulitan, tapi aku tidak berpikir seperti itu." Shin Woo, "Apakah sebegini sulit hal ini bagimu?"

Mi Nyeo memutuskan ia akan kembali, Aku bisa menahannya. Aku harus menahannya. Shin Woo akan membantu Mi Nyeo dan tanya apa yang bisa ia lakukan. Mi Nyeo menjawab, "Kumohon jadilah kakak yang baik untukku."

Shin Woo mengerti maka ia menjawab, "Karena kau ingin aku menjadi kakak yang baik, aku tidak akan menambah kesulitanmu. Tinggallah disisiku."

Di rumah, Jeremy senang karena Mi Nam sudah pulang dan sekarang sedang rekaman di studio.

Tae Kyung berkata pada dirinya sdr, "Jika sehari lagi, aku akan menjemputnya sendiri."

Mi Nyeo mengambil mic dan menyanyi, tapi nyanyiannya yang pertama kali terlalu lemah. Dia dihentikan produser dan mencoba untuk kedua kalinya. tepat saat Jeremy dan Tae Kyung masuk ke studio. Melihat ke arah Tae Kyung, ia ingat kata2 Hoon Yi apa artilagu itu, kerinduan antara pria dan wanita...dan ia mulai menyanyi.

I shouldn’t have done that,
I should have pretended not to know
like I didn’t see it, like I couldn’t see it
I shouldn’t have looked at you in the first place

I should have run away,
I should have pretended I wasn’t listening
like I didn’t hear it, like I couldn’t hear it
I shouldn’t have heard your love in the first place

Without a word you made me know love
Without a word you gave me love
Because you took just a breath and ran away like this
Without a word love leaves me
Without a word love abandons me
Wondering what to say next, my lips were surprised
Because it came without a word.
(Park Shin Hye Without Words)

Semua tertegun, ini dia! Ini yang sudah mereka cari selama ini!

Tapi setelah bait pertama itu, Mi Nyeo dikuasai emosi dan lari keluar menangis.

Shin Woo mengikutinya dan melihat keadaan Mi Nyeo, tapi Mi Nyeo tetap membelakangi Shin Woo dan berkata, "Jangan melihatku! Tidak seorang pun boleh melihatku. Ini terlalu berat untuk ditahan, aku kira aku akan ketahuan."

Tae Kyung tiba dibelakang mereka dan Shin Woo melihat Tae Kyung berdiri disana. Shin Woo berkata, "Aku akan melindungimu, jadi kau tidak akan ketahuan."

Shin Woo menarik Mi Nyeo agar ia bisa menangis di bahunya. Tae Kyung melihatnya dengan emosi campur aduk.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar